si penyambung cerita

Tuhan selalu punya tempat terbaik untuk setiap orang dalam harinya. Bagaimanapun buruknya harimu. Terkadang sesuatu yang terpenting menurutku, sudah tidak penting lagi bagimu. Tidak perlu menyebutkan tanggal atau spesifik waktu lainnya. Tempat, kejadian, atau orang-orang di dalamnya, karena yang aku yakini pada suatu saat orang yang mengingatnya akan berbeda. Sesuatu yang tidak akan pernah kembali tetapi diam-diam selalu kamu tunggu adalah sesuatu yang tidak menyenangkan.

Ada waktunya kau menemukan dan ada waktunya kau kehilangan. Setiap kejadian telah diatur Tuhan dan hal itulah yang terkadang membekas lebih dalam dari apa yang orang lain tau. Pertemuan cinta pertama yang sangat jelas kamu ingat, pertengkaran kecil, hingga akhirnya benar-benar pisah. Karena yang aku tau ada miliaran manusia merasakan akhir yang sama dengan cerita yang berbeda. Pada dasarnya setiap kejadian dari Tuhan untuk kita dirancang untuk dipahami dan dimengerti. Kamu tidak bisa menolak untuk tidak. Bukan memaksa tapi memang sengaja ada untuk menjadi sesuatu yang ”hidup” dalam hidupmu.

Di setiap tempat yang kau datangi akan ada si penyambung cerita, dan kaulah pembuatnya. Atau pada tingkat yang lebih tinggi kau bisa disebut penciptanya. Penyambung cerita ini bisa saja menjadi malaikat terbaikmu atau orang jahat yang akan memenuhi setiap ruang kosong dihatimu kemudian meninggalkanmu. Tidak ada yang tahu, Tuhan juga tidak. Sebelum kamu memilih dan membuat Tuhan membantumu merangkaikan kejadian untuk cerita yang harus tetap berlanjut. Dan Tuhan yang selalu ada untuk memberimu pesan-pesan rahasianya, yang mungkin akan membuat rangkaian ceritamu lebih indah. Memberimu izin untuk melakukan dan membuat cerita.

Sebenarnya setiap rasa yang timbul itu kau sendiri yang membuatnya ada. Rasa senang, sedih, kagum, suka, ataupun sayang yang kau ciptakan itu untukmu sendiri, bahkan lebih baik lagi jika kau bisa membuat orang lain ikut merasakannya. Karena yang aku tau, tidak semua orang bisa. Cerita yang kau buat itu tidak akan pernah sama dengan yang orang lain ciptakan, setiap manusia diberi kemampuan mencipta yang berbeda-beda. Dan perasaan yang kita rasakan juga berbeda. Bahkan terkadang hal itu yang tanpa sadar akan menjebakmu pada kejadian sulit atau bahkan pada hati yang sampai sekarang belum mengizinkanmu pergi. Atau hatimu yang memaksamu untuk menetap entah sampai kapan. Semua hal bisa saja tidak berguna, tapi akan ada saat kau mengerti. Hidup yang sebenarnya akan lebih dari ini, jadi kau cukup jadi pencipta dan penikmat ceritamu sendiri. Dalam sisi lain dihatimu, semua terjadi karena kau tau apa yang kau cintai dan kau percaya kepastian itu akan diberikan. Tapi kau tidak bisa tetap tinggal. Karena Tuhan merancang hidup ini seperti cerita yang akan menjadi film. Tidak boleh berhenti jika sang tokoh utama masih bisa kembali.

January, 29th 2013 - Depok, Indonesia